Selasa, 30 Juli 2013

FW: Meninggal Kala Ramadhan

Please visit BDI Website http://vico-bdi.vico.co.id/

Pengurus BDI berupaya menghindari peredaran email-email yang dianggap dapat menimbulkan polemik antara anggota BDI

 

 

 

From: Suparman
Sent: Tuesday, July 30, 2013 6:50 AM
To: BDI
Subject: Meninggal Kala Ramadhan

 

Meninggal Kala Ramadhan

Jumat, 26 Juli 2013, 17:18 WIB

Ramadhan (ilustrasi)

 

REPUBLIKA.CO.ID, Assalamualaikum wr wb
Ustaz, benarkah orang yang meninggal dunia pada bulan Ramadhan akan masuk surga? Apakah ada dalilnya dari Alquran dan hadis? Terima kasih.

Hamba Allah

Waalaikumussalam wr wb

Di antara keutamaan bulan Ramadhan, seperti dijelaskan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah, “Bila datang bulan Ramadhan pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, dan setan-setan dibelenggu.” (HR Bukhari).

Sebagian orang memahami, karena pintu surga dibuka maka yang meninggal dunia di bulan Ramadhan akan masuk surga.

Persoalannya tidak sesederhana itu, sebab pengertian hadis di atas, seperti pernah kami jelaskan terdahulu, bila dipahami secara literal berarti sebagai pertanda bagi Malaikat di langit bahwa bulan mulia telah datang dan setan dilarang untuk mengganggu.

Bila dipahami secara metafor maka dibukanya pintu surga berarti terbukanya kesempatan untuk melakukan berbagai amal saleh dan meraih pahala dari Allah sebanyak-banyaknya yang akan menjadi sebab masuk surga. Allah berfirman, “Masuklah ke dalam surga karena apa yang telah kamu kerjakan.” (QS al-Nahl [16]: 32).
 
Jadi, seseorang masuk surga karena amal perbuatannya. Bahkan, bukan hanya itu, dalam sebuah hadis dinyatakan, “Seseorang tidak akan masuk surga karena amal perbuatannya, termasuk Rasulullah, tetapi karena rahmat dan karunia Allah.” (HR Ahmad dari Abu Hurairah).

Dua hadis ini tidak bertentangan sebab rahmat dan karunia dari Allah dapat diperoleh dengan melakukan amal saleh secara ikhlas karena-Nya.

Jadi, seseorang masuk surga adalah karena rahmat dan karunia Allah, sebabnya adalah amal saleh, dan bulan Ramadhan adalah saat seseorang melakukan banyak amal saleh.

Saya sendiri tidak menemukan ayat atau hadis yang menyatakan secara tegas bahwa seseorang yang meninggal dunia pada bulan Ramadhan akan masuk surga.

Meski demikian, seorang Muslim yang ditakdirkan oleh Allah meninggal dunia pada bulan Ramadhan atau waktu-waktu lain yang dianggap utama, seperti hari Jumat atau tempat-tempat utama, seperti Makkah, Madinah, dan Baitul Makdis, kita berharap dan berdoa semoga itu menjadi sebab bertambahnya rahmat dan ampunan dari Allah. Seseorang tidak bisa memilih kapan dan di mana dia akan meninggal (QS Lukman [31]: 43).

Maka, setiap kita hendaknya memperbanyak amal saleh dan menyerahkan sepenuhnya kepada Allah. Rahmat dan karunia dari Allah tidak dibatasi oleh waktu dan tempat tertentu.

Bukanlah waktu atau tempat yang akan menentukan seseorang masuk surga, tetapi amal perbuatannya dan berkat rahmat dan karunia Allah SWT. Wallahua'lam bish shawab.

Dr M Muchlis Hanafi MA

Redaktur : Damanhuri Zuhri

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar